4. Shawshank Redemption (1994) director: Frank Darabont
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Pertama kali mengenal film ini sekitar akhir tahun 2006, saat saya mulai akrab mengakses imdb.com. Ketika itu film ini menempati urutan ke 2 dari IMDbTop 250 Movies dibawah film The Godfather. Lalu sekitar tahun 2008, film ini entah mengapa bisa saya dapatkan file-nya. Saya hanya mengira ini drama kegetiran tentang seseorang yang dipenjara karena tuduhan palsu saja dan akan berakhir dengan buruk. Tapi ternyata, film ini menawarkan twist ending yang jenius!
- Seperti perkataan tokoh Andy Dufresne di film ini "Hope Can Set You Free", seperti inilah pemikiran saya ketika menghadapi situasi kehidupan yang kalut. Dengan berpengharapan, saya dapat membebaskan diri saya dan berani untuk keluar dari zona nyaman dalam mengambil keputusan.
5. (500) Days of Summer (2009) director: Marc Webb
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Pertama kali mengetahui film ini dari tayangan VIP ACCESS di kanal televisi berbayar STAR MOVIES di akhir tahun 2009. Saya langsung tertarik dengan sinopsis ceritanya dan juga komentar dari Zooey Deschanel selaku aktris utama di film ini. Dia berkata bahwa film ini "sangat subyektif menceritakan pandangan pria di kala sedang putus dari kekasihnya". Akhirnya di awal tahun 2010 saya mendapatkan file film ini.
- Saya jatuh cinta dengan gaya penceritraan yang mengisahkan film ini secara non-linear serta memperlihatkan mood tokoh utama yang naik turun dengan apik, saya jatuh cinta dengan karakter Tom Hansen (Joseph Gordon-Levitt) & Summer Finn (Zooey Deschanel), saya jatuh cinta dengan Original Soundtrack (OST) di film ini, tapi saya TIDAK jatuh cinta dengan cara Summer memperlakukan Tom.
- Pengaruh paling besar: film ini dapat menjadi semacam antidote bagi saya pribadi dalam menyikapi kisah cinta saya yang kandas. Summer sudah lewat, mudah-mudahan akan ada Autumn, dll :)
- Loneliness is Underrated....
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Pertama kali mengetahui film ini lagi-lagi karena Alfie Zairul. Sepertinya pada tahun 2006 sebelum saya akhirnya pindah ke kosan yang sama dengan Alfie, saya pernah main-main ke kamarnya. Ketika itu di tumpukan DVD koleksi Alfie, saya melihat ada film ini dan Alfie bilang ini film yang bagus dan ternyata rating di imdb.com cukup tinggi untuk film ini dan termasuk dalam IMDb Top 250 Movies. Akhirnya saya sendiri baru berkesempatan menonton pada tahun 2009.
- Adegan konklusi cerita yang tragis dibarengi dengan lagu "Mad World" yang dinyanyikan oleh Gary Jules. Merangkum semua perasaan gundah gulana dalam diri saya yang sedari lahir sudah melankolis ini :'). Saya bisa merasakan perasaan Donnie yang terasing dari lingkungannya dan mencoba berontak melawan keadaan di sekitarnya.
- Membuat saya percaya akan adanya dunia alternatif yang mirip dengan dunia kita. Mungkin dimensinya saja yang berbeda? Entahlah. Saya percaya :D
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Film ini saya temukan ketika sedang belanja DVD bajakan di salah satu toko di Bandung. Sejujurnya saya lupa kapan persisnya saya membeli DVD ini, nampaknya sekitar bulan Agustus-Oktober 2009. Kenapa saya beli DVD ini? Tidak lebih karena rating film ini yang tinggi di imdb.com, saya tidak mempedulikan bahwa ada Tom Cruise di film ini ataupun Paul Thomas Anderson selaku sutradaranya.
- Nyatanya setelah selesai menonton film ini hati saya menjadi pilu. Film ini bagi saya sempurna menggambarkan tiap karakter yang kesepian dalam taraf yang berbeda levelnya, kemudian bagaimana setiap karakter melewati konfliknya dibangun dengan amat getir. Film yang berhasil membuat saya bertanya pada diri sendiri ketika merasa kosong: "Saya ini melarikan diri dari kesepian, kebingungan menghadapi kesepian, sebenarnya tidak kesepian tetapi merasa kesepian, atau tegar menghadapi kesepian?"
- "I really do have love to give! I just don't know where to put it...."
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Saya menonton film ini pertama kali sekitar akhir tahun 2009/awal tahun 2010 bersama Alfie (yak, selera film kami nampaknya banyak yang sama dan saling mempengaruhi). Film ini sendiri saya pertama kali menyadarinya ketika saya membeli majalah Cinemags edisi khusus yang membahas 100 Most Influential Movies, dimana film ini termasuk di antara daftar tersebut.
- SAYA TIDAK AKAN PERNAH MENGGUNAKAN NARKOBA. AMIN
- Film ini dengan tragis amat sangat perih menggambarkan 4 karakter utama yang terjebak dalam penggunaan obat-obatan. Gaya penyutradaraan yang mengandalkan shot-shot cepat juga membuat irama dari film ini terjaga dengan baik dan mampu menghantarkan klimaks dengan luar biasa indah sekaligus pilu.
- Music "Lux Aetherna" yang mengiringi beberapa adegan dalam film ini terutama dalam adegan klimaks, menjadi musik yang wajib saya dengarkan jika mood saya sedang kacau. Mendengarkan musik ini bagi saya mampu menetralkan emosi negatif saya menjadi sedikit rileks di saat kapanpun. Benar-benar musik yang menghantui jiwa saya...
- Mengerti bahwa Jared Leto adalah aktor yang hebat :)
- Kagum terhadap Ellen Burstyn. Benar-benar aktris yang amat sangat luar biasa :D
Apa Pengaruh Untuk Saya?
- Sebelum film ini dirilis ke seluruh dunia pada tanggal 18 July 2008, saya telah jatuh cinta terhadap film-film karya Chris Nolan yaitu Memento, Batman Begins, & The Prestige (di kemudian hari saya menonton Following dan saya sangat berkesan akan film ini, lalu nonton Insomnia yang merupakan remake jadi tidak terlalu istimewa bagi saya, serta yang paling terbaru adalah Inception yang luar biasa keren). Jadi, alasan saya untuk menonton film ini sebenarnya adalah karena Chris Nolan, bukan karena saya penggemar Batman. Saya menonton film ini di bioskop FX Platinum, Jakarta ketika hari pertama film ini diputar di Indonesia. Setelah keluar dari ruang teater bioskop, saya sampai bingung harus berkata apa karena film ini langsung saya nilai merupakan sebuah karya legendaris.
- Belum pernah saya lihat sebelumnya sebuah film superhero dapat diangkat sampai ke level film The Dark Knight ini (dan memang belum pernah ada mencoba pendekatan seperti yang Nolan lakukan) yang membuat penonton sampai berpikir "kegilaan macam apalagi yang akan dilakukan tokoh antagonis The Joker?" dan apa tindakan dari Batman? Dari segi plot cerita yang tingkatannya masif, tata sinematografi yang sebagian menggunakan teknologi IMAX sehingga rasio gambar makin membesar, sampai ke faktor acting (Heath Ledger? dia adalah Legenda) semua mencapai level dimana saya berpikir: "Inikah bukan sekedar film superhero. Ini adalah cerita tentang seseorang yang karena prinsip pribadinya yang idealis, rela mengorbankan jati dirinya untuk kepentingan yang jauh lebih besar. Melindungi Gotham dengan mengorbankan sosok dirinya adalah esensi sesungguhnya dari "jagoan" di dalam kehidupan nyata"
- Pengaruh paling besar adalah ketika saya menonton film superhero setelah rilisnya film ini, saya berharap film tersebut dapat mencapai tingkatan seperti yang dicapai dalam film ini. Rupanya ttu amat sangat berat.
- Saya jadi kagum akan karakter Bruce Wayne dan juga tokoh Batman, serta dunia Batman di grafik novel.
- Saya menganggap Chris Nolan adalah Guru Besar dalam perfilman.
- Saya menarik kesimpulan, semua pejabat negeri ini jika ingin memperjuangkan idealisme untuk memperbaiki bangsa dengan cara yang benar, maka pejabat tersebut harus siap mengalami hal seperti yang dialami Batman pada konklusi cerita.
- Banyak kan pengaruhnya? Saya memang kagum akan film ini. :)
1 komentar:
I fell in love with Melora Walters in Magnolia, and I have "fetish" for pale-faced females ever since.
Posting Komentar